Semarak Hari Santri 2025, Madin dan TPQ Al-Muttaqin Gelar 16 Kategori Lomba Islami di Masjid Al-Muttaqin Aimas

waktu baca 3 menit
Minggu, 12 Okt 2025 06:05 93 Redaksi

Sorong Today — Dalam rangka menyongsong Hari Santri Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Oktober 2025 mendatang, Madrasah Diniyah (Madin) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Al-Muttaqin menggelar berbagai lomba bernuansa islami yang dipusatkan di Masjid Al-Muttaqin, Kelurahan Malawele, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Minggu (12/10/2025).

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, sebanyak 16 kategori yang dilombakan, yakni diantaranya, Hafalan Do’a, Qira’atil Tartili, Tahfidz, Adzan, Bilal, Khot, Mewarnai, Pegon, Sholat, Asmaul Husna, Mars Hari Santri, Mars Yalal Wathon, Mahalul Qiyam, Dacil, Syarhil Qur’an serta Cerdas Cermat.

Kegiatan ini menjadi agenda tahunan yang rutin dilaksanakan, sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan para ulama dan santri dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.

Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Takmir Masjid Al-Muttaqin Hery Widyaprasetya yang menandai dimulainya lomba dengan penabuhan hadrah sebanyak sembilan kali. 

Dalam sambutannya, Ketua Takmir Masjid Al-Muttaqin Hery Widyaprasetya menyampaikan pesan-pesan penting mengenai semangat perjuangan, pentingnya pendidikan, dan peran santri dalam mengisi kemerdekaan.

“Anak-anakku semuanya yang saat ini sudah merasakan alam kemerdekaan, kewajiban kalian adalah belajar. Dengan belajar, kita mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pendiri bangsa,” ucap Hery di hadapan ratusan santri dan wali santri yang hadir.

Lebih lanjut, dirinya menyebut bahwa sebanyak 250 santri dari Madin dan TPQ Al-Muttaqin terlibat dalam kegiatan ini. 

Menurut Hery, lomba ini bukan hanya sekadar hiburan atau formalitas perayaan semata, melainkan bagian dari proses pendidikan karakter dan evaluasi pembelajaran.

“Lomba ini merangsang santri untuk tampil, mengekspresikan diri, menjawab pertanyaan tak terduga, dan itulah indikator pembelajaran. Menang atau kalah bukan soal utama, yang penting adalah keberanian dan kemauan belajar,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Anggota DPR Kabupaten Sorong itu menyampaikan apresiasi kepada para guru, panitia, wali santri, dan seluruh pihak yang terus mendukung kegiatan santri di lingkungan Masjid Al-Muttaqin.

Ia mengajak seluruh peserta untuk tidak hanya berpuas diri dengan kuantitas santri yang besar, tetapi juga terus mendorong peningkatan kualitas dan prestasi.

“Jangan hanya bangga dengan jumlah, tetapi pastikan kualitas dan prestasi santri terus meningkat. Karena sejatinya, kalian adalah pemenang, pemenang atas diri kalian sendiri dan kebanggaan bagi orang tua,”imbuhnya dengan penuh semangat.

Hery menyampaikan kabar gembira bahwa Madin dan TPQ Al-Muttaqin sedang dalam tahap pengembangan fasilitas belajar. Saat ini telah tersedia tiga ruang kelas, dan akan terus diperjuangkan penambahan ruang baru melalui lahan yang baru dibeli di sisi timur madrasah.

“InsyaAllah, lahan tersebut akan dimanfaatkan untuk pengembangan ruang belajar agar para santri belajar lebih nyaman. Ini semua untuk masa depan mereka,” tambahnya

Dengan semangat Hari Santri Nasional 2025, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat perjuangan para ulama dan santri terdahulu tetap hidup dan diteruskan oleh generasi muda saat ini melalui pendidikan, pengabdian, dan kreativitas. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA